Pimpin Evakuasi Jenazah I Gede Sura (82) Tahun,Ini Penjelasan Kasat Reskrim

0

PARIMO-TR.Com

I Gede Sura (82), seorang kakek yang hilang beberapa waktu lalu akhirnya ditemukan. Namun naas, sang kakek ditemukan oleh salah seorang warga yang sedang mencari ikan dilaut dalam kondisi telah meninggal dunia pada hari Sabtu 26 Maret 2022 dini hari.

Kasat Reskrim Polres Parimo Iptu Zulfan menyebutkan pertama kali mayat kakek I Gede Sura ditemukan oleh seorang warga Kecamatan Ampibabo, Kabupaten Parigi Moutong (Parimo), Sulawesi Tengah (Sulteng) pada Sabtu, 26 Maret 2022 sekira pukul 00.30 Wita saat dirinya mencari ikan dilaut.

“Salah seorang warga telah menemukan sesosok mayat dengan jenis kelamin laki-laki tanpa identitas di pantai Desa Toribulu Selatan Kecamatan Toribulu Kabupaten Parimo dengan kondisi mayat yang sudah membusuk dan tidak dapat dikenali lagi wajahnya karena sudah lama berada dilaut, saat ditemukan mayat memakai celana panjang Jeans warna biru, baju kemeja lengan pendek yang sudah sobek, sepatu sebelah dan cincin batu akik warna hitam sekitar jam 00.30 malam yang bersangkutan sedang mencari ikan dengan cara memanah, mayat ditemukan dalam posisi tersangkut di atas batu karang, kemudian dirinya langsung pergi memberitahukan pada warga setempat tentang penemuan mayat tersebut, selanjutnya warga menarik mayat ke tepian pantai,”kata Zulfan.

Dijelaskan Zulfan selanjutnya salah satu warga ADI, langsung menghubungi pihak Polsek Ampibabo tentang penemuan mayat tersebut,kemudian pihak Polsek menghubungi Tim Inavis Sat Reskrim Polres Parimo.Pada sekitar Pukul 06.30 Wita Petugas Kepolisian dibantu oleh warga melakukan Evakuasi mayat, selanjutnya mayat dibawa ke Puskesmas Ampibabo menggunakan Mobil Patroli Polsek Ampibabo.

“Evakuasi jenazah saya yang pimpin dan Kapolsek Ampibabo Ipda Nasir bersama Tim Inavis Polres Parimo dan Personil Polsek Ampibabo, selanjutnya petugas kepolisian melakukan Identifikasi mayat, namun karena kondisi mayat sudah membusuk dan sulit untuk dikenali selanjutnya pada Pukul 08.00 Wita mayat di bawa ke RSUD Anuntaloko Parigi untuk dilakukan Visum dan proses Identifikasi lebih lanjut oleh Tim Inavis Polres Parimo,”tutur Zulfan.

Menurut Zulfan karena kejadian penemuan mayat tersebut telah tersebar di Medsos, sekitar Pukul 11.00 Wita ada salah satu warga yang menghubungi pihak Polsek Ampibabo dengan menyatakan bahwa mayat tersebut adalah orangtuanya yang ia kenali dari foto pakaian yang ditemukan pada sang mayat tersebut.

“Pada pukul 13.30 wita pihak yang mengaku mengenali mayat tersebut tiba di RSUD. Anuntaloko Parigi yakni I Made Edy Wijaya, setelah dirinya melihat mayat dan pakaian serta Cincin batu akik yang ada pada mayat,dirinya memastikan bahwa benar mayat tersebut adalah orangtuanya yang bernama I Gede Sura (82) yang hilang sejak tanggal 13 Maret 2022 yang lalu, yang mana korban di duga jatuh ke Sungai Taliabo Sausu Trans Kecamatan Sausu lalu dibawa arus hingga ke Laut dan akhirnya ditemukan pada hari Sabtu, 26 Maret 2022 oleh Warga yang memancing di sekitar Pantai Desa Toribulu Selatan Kecamatan Toribulu,” Ujar Zulfan.

Zulfan menambahkan selanjutnya pada pukul 14.00 Wita jenazah diserahkan oleh pihak Kepolisian yakni Kanit Reskrim Polsek Ampibabo Aipda Gusti dan jenazah diterima oleh pihak Keluarga/anak Korban I Made Edi Wijaya yang di saksikan oleh Bhabinkamtibmas Desa Sausu Trans Aipda I Wayan Samuel, selanjutnya jenazah langsung dibawa oleh pihak keluarga kerumah duka di Desa Sausu Trans Kecamatan Sausu Kabupaten Parimo.

“Pihak keluarga mengucapkan terima kasih atas bantuan dari Warga masyarakat Kecamatan Toribulu dan Petugas dari Polsek Ampibabo serta Pihak Sat Reskrim Polres Parimo atas ditemukannya orang Tua mereka, selanjutnya pihak keluarga menerima musibah ini dan menolak untuk dilakukan Outopsi,”tutup Zulfan.(Red)

Leave A Reply

Your email address will not be published.