Prihatin Dengan Masalah Kesehatan Diwilayah Kepulauan Warga Angkat Bicara,Wakil Rakyat Menjawab 

0
MOROWALI-Terkait beredarnya foto pasien ibu hamil dimedsos GA yang dirujuk ke Puskesmas di wilayah kepulauan dengan menggunakan perahu kayu milik nelayan setempat,Tokoh Pemuda Pemerhati Masyarakat Kepulauan angkat bicara,dalam rilisnya Erwin Minahasa S.Sos mengatakan masyarakat kepulauan sangat antusias terhadap sesama terutama masalah Kesehatan.
“Kami masyarakat Kepulauan sangat antusias terhadap keluarga kami dalam hal ini Ibu-ibu hamil yang sudah terjadi berkali-kali partusnya dalam perahu sehingga kami sangat mengharapkan sentuhan dari Pemkab langsung kepada masyarakat,”katanya Jum’at (02/19/2020).
Erwin mewakili masyarakat di wilayah kepulauan berharap agar pemerintah segera mengadakan ambulace laut untuk dikelola langsung oleh para bidan Desa sehingga masyarakat tidak terbebani biaya faskes karena kalau menggunakan perahu kayu milik nelayan biayanya sangat mahal.
“Kami masyarakat kepulauan berharap pemerintah segera menurunkan ambulace laut  untuk Desa dan langsung diberikan kepada Tim Medis di desa dalam hal ini Bidan Desa agar pengelolaannya lebih optimal sehingga masyarakat yang ingin berobat ke Puskesmas tidak terbebani  dengan Pembiayaan Partus di Faskes,”ujarnya.
Salah seorang warga Irsyad berharap kepada Pemerintah agar sesegera mungkin mengadakan ambulace laut sehingga masyarakat diwilayah kepulauan yang akan berobat ke Puskesmas bisa terlayani dengan baik.
“Kami harapkan kepada pemerintah daerah Kabupaten  Morowali agar secepatnya mengadakan ambulance laut di daerah kepulauan,dengan adanya Ambulance laut tersebut, masyarakat yang mengalami ganggung kesehatan yang selama ini kesulitan untuk mencari tempat berobat, dapat terlayani oleh Ambulance laut tersebut.Ambulance tersebut akan dioperasikan di wilayah kepulauan ada 3 kecamatan yg termasuk dari kepulauan yang ada di Kabupaten Morowali ini  dan perwakilan kami yang dari dapil daerah kepulauan tolong di suarakan aspirasi masyarakat kepuluan ini pada sidang paripurna DPRD Morowali,”katanya.
Sementara itu Wakil Ketua DPRD Morowali Syarifudin Hafid menanggapi hal tersebut menyebutkan sebetulnya sudah ada ambulace laut cuma berdasarkan informasi saat ini kondisinya dalam keadaan rusak.
“Sudah ada ambulance laut cuma menurut informasi bahwa kondisi ambulace laut tersebut dalam keadaan rusak dan untuk ambulance laut yang cocok  dipulau-pulau kecil yang penting selalu tersedia operasionalnya dan operatornya,”katanya.
Dijelaskan Fudin komisi I yang membidangi masalah kesehatan sudah menerima laporan dan dalam waktu dekat akan turun lapangan melakukan investigasi dan di pulau Paku sudah ada Rumah Sakit Pratama.
“Sekarang dipulau Paku sudah  ada Rumah Sakit Pratama dan  ini adalah bagian dari pendekatan pelayanan kesehatan terhadap masyarakat walaupun kita tidak pungkiri masih banyak kekurangan disana sini,”tutupnya.(Red).

Leave A Reply

Your email address will not be published.