Fenomena  Water Spout atau Pusaran Air , Bukan Tornado

0
PALU-TR.Com
Beredar video berbentuk awan putih panjang dari laut menjulang ke langit seperti halnya meteor yang jatuh ditengah laut terus meledak dengan dentuman yang sangat keras sehingga membuat ombak berputar bak pusaran air menjadi tontonan warga sekitar.
Menanggapi hal tersebut Kepala Stasiun Pemantau Atmosfer Global Lore Lindu Bariri-Palu Asep Firman Ilahi melalui keterangan resminya Jum’at (12/03/2021) malam mengatakan bahwa fenomena tersebut adalah Water Spout atau Pusaran Air, bukan Tornado. Tornado adalah istilah yang digunakan untuk fenomena alam pusaran angin (di darat) dan istilah itu biasa digunakan di Amerika Serikat.
Menurut Asep fenomena water spout terjadi pada awan Comulunimbus (Cb). Ketika permukaan air menghangat, energi panas diubah menjadi panas laten (latent heat) dan masa jenisnya lebih ringan daripada udara dingin. Energi panas tersebut naik ke permukaan hingga menuju dasar awan, sementara tempat kosong di permukaan air akan diisi oleh udara dingin dari dasar awan itu sendiri.
Ditambahkan Asep jalur udara naik berbentuk siklonal (di belahan bumi Selatan berlawanan arah jarum jam, dan di Utara sebaliknya). Lintasan tersebut ibarat pertarungan dua kekuatan dari atas dan dari bawah, sehingga mirip perkelahian dua ekor ular dan fenomena tersebut akan hilang dengan sendirinya apabila pusaran berpindah ke daratan. Air dari permukaan akan terangkat ke atas, sementara dari dasar awan, awan akan berputar turun ke bawah.(Red)

Leave A Reply

Your email address will not be published.