MOROWALI-TR.Com
Akses salah satu jalan di Desa Laantula Jaya, Kecamatan Witapoda, Kabupaten Morowali tepatnya di samping Masjid Al Kautsar rusak. Kesal dengan situasi tersebut, warga menanam pohon pisang sebagai bentuk protes.
Kekesalan warga memuncak setelah masuk musim hujan, kondisi jalan terlihat pecek bekas mobil melintas, padahal itu satu-satunya akses jalan menuju pemukiman padat penduduk.
Foto jalan rusak tersebut beredar di media Sosial baik FB dan WG serta salah satu sumber yang enggan disebut namanya mengatakan, aksi menanam pohon pisang dan batang ubi kayu di tengah jalan rusak terpaksa dilakukan agar supaya tidak ada mobil yang melintas karena jalannya akan tambah rusak kalau dilalui mobil.
“Saya juga tidak melihat siapa yang tanam, kemungkinan karena dilihat tanahnya basah lebih baik ditanami pohon pisang dan batang ubi supaya tidak ada mobil yang melintas sebagai tanda,” Kata Sumber.
Sementara itu Kepala Desa Laantula Jaya Adiyono saat dikonfirmasi via whatsapp Ahad (16/05) malam mengatakan karena saat ini masih dalam suasana lebaran jadi belum ada mobil yang muat timbunan dan akan ditimbun secepatnya.
“Jalan itu rusaknya baru tadi , ndak usah pemdes yang tangani saya sendiri yang nimbun dan ampar dan itu sudah tabiatku mas, ngak perlu banyak orang yang tangani lagian ini masih lebaran belum ada alat kerja ndak makan banyak , 2 ret sudah teratasi,”Jawab Adiyono singkat.(Red)
