Peduli Terhadap Sesama,Polsek Bahodopi Bagikan Sembako Kepada Para Janda Lansia di Dusun Terluar 

Peduli terhadapan sesama dan demi kemanusiaan Polsek Bahodopi berbagi sembilan bahan pokok (Sembako) kepada para janda lanjut usia yang kurang mampu di Dusun terpencil dan terluar di 2 Desa yang ada di wilayah Kecamatan Bahodopi Kabupaten Morowali Provinsi Sulawesi Tengah.

Kapolsek Bahodopi Iptu Zulfan melalui releacenya Ahad (25/10) mengatakan bahwa pada hari ini Sabtu, 24 Oktober 2020, sekira pukul 08.00 Wita Kapolsek Bahodopi Iptu Zulfan, SH, bersama Bhabinkamtibmas Desa Lele-Dampala Bripka Muh. Nur Indra serta 1 Personil Polsek Bahodopi Briptu Sapriyadi melaksanakan memberikan bantuan sosial berupa sembako kepada para janda tua yang ada di Dusun 3 Watupali Desa Dampala dan Dusun 5 Lere’ea Desa Lele yakni Dusun terluar di Kabupaten Morowali yang berbatasan dengan Kecamatan Routa Kabupaten Konawe Provinsi Sulawesi Tenggara.

Dijelaskan Zulfan adapun untuk para penerima sembako yakni

di Dusun 3 Watupali Desa Dampala para janda tua Subagia usia (75) tahun,Enteng usia (58) tahun,Sarlota usia (65) tahun dan untuk Dusun 5 Lere’ea Desa Lele , Harmiatun usia (50) tahun dan Nurtina usai (56) tahun semua berprofesi sebagai petani yang didampingi oleh para kepala Dusun.

“Pada saat pembagian sembako tersebut kami dari Tim Polsek Bahodopi didampingi oleh masing-masing Kepala Dusun yakni bapak Baco N Makasau selaku Kepala Dusun Lere’ea Desa Lele dan bapak Abu selaku Kepala Dusun Watupali dan Babinsa Desa Dampala Kecamatan Bahodopi,”katanya.

Ditambahkan Zulfan bahwa Dusun 3 Desa Watupali Desa Dampala dan Dusun 5 Lere’ea Desa Lele merupakan Dusun terpencil di Kecamatan Bahodopi Kabupaten Morowali Provinsi Sulawesi Tengah dengan jarak tempuh kurang lebih 9 jam perjalanan dengan menggunakan Kendaraan roda 4 doble Gardan 4×4 karena medan nya cukup Ekstrim dan masih berlumpur serta jalan yang cukup terjal.

“Kadua Dusun tersebut sangat terpencil sama sekali belum tersentuh aliran Listrik dari PLN, dan belum ada jaringan Telekomunikasi HP, masyarakat hanya mengandalkan Genset dan lampu pelita sebagai penerangan dan sebagian besar masyarakat bekerja sebagai Petani,”ujarnya.

Zulfan berharap dengan adanya bantuan sembako yang berikan setidaknya dapat meringankan beban bagi penerimanya, apa lagi disaat masih Pandemi Covid-19 dan semoga ada perhatian khusus dari Pemerintah untuk lebih memperhatikan masyarakat yang ada di 2 dusun tersebut.

“Kami berharap dengan adanya sedikit bantuan sembako tersebut dapat meringankan beban para penerima terlebih saat ini masih terjadi wabah pandemi Covid-19 dan semoga dua Dusun tersebut menjadi perhatikan oleh pemerintah baik Daerah maupun Pusat,”tutupnya.(Red)