MOROWALI-TR.Com
Terpuruknya ekonomi masyarakat akibat dari dampak pandemi Covid-19, Badan Amil Zakat Nasional (BAZNas) Kabupaten Morowali pada Rabu 29 Desember 2021 kembali menyalurkan 29 ton beras kepada mustahiq (penerima) dan bagi fakir miskin di Kabupaten Morowali yang bertempat di Kantor Sekretariat Baznas Desa Matansala Kecamatan Bungku Tengah Kabupaten Morowali Sulawesi Tengah.
Untuk penyaluran bantuan sosial berupa beras secara simbolis diserahkan kepada perwakilan Mustahiq oleh kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Morowali Hi Ahmad Hasni yang disaksikan oleh Ketua dan Komisioner Baznas Kabupaten Morowali Sulawesi Tengah.
Kepala Kementerian Agama Kabupaten Morowali Hi Ahmad Hasni mengatakan semoga pembagian beras zakat ini sampai kepada yang berhak mendapatkan karena ini hasil Zakat dari para PNS yang beragama Islam yang ada di Kabupaten Morowali sehingga semua harus tersalurkan kepada warga yang berhak sesuai kreteria mustahiq.
Ditambahkan Hi Ahmad Hasni adapun beras sebanyak 29 ton yang disalurkan diakhir tahun 2021 nantinya akan disalurkan kepada para mustahiq di desa yang sudah ada Unit Pengumpul Zakat (UPZ) di desa tersebut dan beberapa desa yang warganya tertimpa musibah.
Sementara itu Kepala BAZNas Kabupaten Morowali Hamanuddin mengatakan, tahun 2021 bantuan dalam bentuk beras sudah dilaksanakan sejak Januari 2021 yang lalu.
Dijelaskan Hamanuddin untuk bulan Desember ini pihaknya kembali menyalurkan 29 ton beras yang disalurkan kepada para mustahiq yang tersebar di 9 kecamatan yang ada di Kabupaten Morowali khusus desa yang sudah memasukkan laporan jumlah para mustahiq.
“Setiap kecamatan jumlah penerimanya berbeda-beda, seperti contoh Kecamatan Wita Ponda ada 9 desa dan bantuan untuk setiap Kepala Keluarga (KK) penerima sama yakni 10 kg beras per KK,” Kata Hamanuddin.
Menurut Hamanuddin bantuan sosial dalam bentuk beras bagi fakir niskin sudah dilakukan oleh pihak Baznas Morowali sejak pandemi Covid-19.
“Bantuan yang disalurkan dari tahun ke tahun selalu bertambah, sehingga nasyarakat yang terbantu juga semakin meningkat jumlahnya,” Kata Hamanuddin.
Hamanuddin berharap, bantuan beras yang disalurkan ke masyarakat yang berhak nantinya bisa membantu untuk meringankan beban hidup masyarakat di masa pandemi Covid-19 saat ini.(Red)
