MOROWALI-TR.Com
Sesungguhnya membicarakan kinerja pemerintah sekarang itu tujuannya adalah untuk kebaikan semua.Karena seyogyanya setiap pemimpin yang hadir harus bisa membawa kita kepada kemajuan.Demikian disampaikan Azis Kabarata, Ketua Bappilu DPC Partai Demokrat Morowali, Senin (27/09/2021).
Menurutnya, sangat keliru kalau di luar pemerintahan ini menyuarakan harapan rakyat selalu dianggap membanding bandingkan.
” Tugas kami bukan “patende/parada/bija” tapi mendorong agar pemerintahan ini harus lebih baik. Makanya yang baik kami akan dukung yang belum baik kita akan terus suarakan. Tiga tahun pemerintahanTahajud diakui ada kemajuan yang dicapai, namun tidak sedikit juga yang perlu di ingatkan agar pemerintahan ini bisa semakin mendapat kepercayaan masyarakat karena berhasil melaksanakan visi misinya sebagaimana di sampaikan saat berkampanye dulu,” kata Azis.
“Program pupuk gratis adalah janji utama Tahajud yang kala itu berhasil menghipnotis para petani sehingga mereka memilih Tahajud, janji 200 juta per desa untuk modal usaha bagi ibu-ibu kalau meminjam istilah Tahajud kaum hawa sangat fantastis menghipnotis kaum hawa saat itu karena mereka akan mendapatkan bantuan modal gratis setiap desa,” ujar Azis.
Ditambahkan Azis, janji Sejahtera Bersama yang dijanjikan juga menjadi komoditas politik yang luar biasa meyakinkan, dan masih banyak sederet janji lain yang diikrarkan saat kampanye.
” Hari ini genap tiga tahun pemerintahan Tahajud seyogyanya pemerintah memaparkan kepada publik capaian atas program visi misi tersebut sehingga publik dapat mengetahuinya sebagai bentuk komitmen dalam mewujudkan pemerintahan yang transparan dan akuntabel dan tidak hanya sebuah janji manis, tentu capaian itu harus dengan angka-angka bukan narasi,” ungkap Azis.
“Ayoo mari kita jadikan pemerintahan ini pemerintahan yang terbuka nepotisme diseimbangkan dalam segala hal di kurangi sebagaimana tag line saat kampanye anti dinasti,” pungkas Azis.(***)
